Tak
hanya di jalan raya, Operasi Simpatik 2017 juga menyasar sekolah-sekolah
dalam rangka sosialisasi dan penyuluhan tertib berlalu lintas. Pelajar
SMA menjadi salah satu sasaran sosialisasi dikarenakan banyaknya
pelajar yang berangkat ke sekolah, dengan mengendarai motor sendiri.
Seperti
yang dilakukan Satuan Lalu lintas (Satlantas) Polres P. Ambon, Jumat
pagi (3/3/2017). Bertempat di Tantui, kegiatan sosialisasi dan
penyuluhan ini membahas tentang tertib berlalu lintas dan Undang Undang
No 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas.
Kapolres
Pulau Ambon menjelaskan bahwa sosialisasi ini adalah bagian dari
kegiatan Operasi Simpatik 2017. Operasi Simpatik kali ini lebih
menekankan pada himbauan, penyuluhan dan teguran kepada masyarakat
termasuk ke sekolah-sekolah. Kegiatan penyuluhan ke sekolah ini
bertujuan agar pelajar lebih sadar akan manfaat dan pentingnya mentaati
peraturan berlalu lintas.
Operasi
Simpatik 2017 serentak digelar di Seluruh Indonesia sejak 1 Maret lalu
hingga 21 hari kedepan. Sasaran operasi ini yakni menekan resiko tingkat
kecelakaan dengan memberikan edukasi bagi pengendara tanpa tindakan
tilang.
Operasi Simpatik
kali ini lebih menekankan pada himbauan, namun dalam perkembangannya
jika memang ada pengguna jalan yang melanggar peraturan dan berpotensi
membahayakan keselamatan orang lain, tetap akan ada penindakan sesuai
perundangan yang berlaku.
0 comments:
Post a Comment