Hari ini
Jumat 18 Oktober 2019, ratusan siswa diajak mengenal karakter dan
potensi bencana khususnya di wilayah Provinsi Maluku yang merupakan
wilayah kepulauan yang secara geografis terletak di area cincin api atau
3 (tiga) lempengan tektonik bumi. “Kita hidup di wilayah dimana
bencana bisa terjadi kapan saja, mulai dari ujung selatan yang berupa
gempa bumi bahkan tsunami ujar Kapolda Maluku ketika memberi pengarahan
di hadapan ratusan siswa SMA Negeri 1 Ambon.
Dalam
kesempatan ini juga, beliau sempat memberikan beberapa tips untuk para
siswa dalam merespon apabila terjadi gempa yang cukup dirasa dan
berbahaya, mengingat dalam tiga pekan terakhir wilayah maluku khususnya
Kota Ambon, Seram Bagian Barat dan Maluku Tengah diguncang gempa dan
diikuti gempa susulan hingga mencapai lebih dari 1.500 kali gempa
susulan (data BMKG per 14 Oktober 2019) yang menimbulkan puluhan korban jiwa dan merusak ribuan bangunan.
Bapak
Kapolda Maluku juga memberikan himbauan dan pelajaran mengenai
toleransi agar sedari dini menjauhkan generasi dari benih-benih
radikalisme yang dapat merusak masa depan dan tatanan kehidupan
berbangsa dan bernegara.
0 comments:
Post a Comment